Mahasiswa Unimal Tuding PT. PIM Diskriminatif

0
7
politikaceh.co[]ajnn

ACEH UTARA - Puluhan mahasiswa Universitas Malikussaleh menilai PT. Pupuk Iskandar Muda (PIM) berlaku diskriminatif terkait kebijakan rekrutmen tenaga kerja di perusahaan tersebut.

“Tentu saja masyarakat di Aceh Utara kecewa. PT. PIM hanya bekerjasama dengan satu institusi kampus di Banda Aceh dalam menyerap tenaga kerja, padahal di Aceh Utara dan Lhokseumawe juga banyak perguruan tinggi,” kata Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa Unimal, Muhammad Ali, Selasa (3/1).

Ali menambahkan, kebijakan tersebut sangat diskriminatif. Mengingat alumni di beberapa kampus di Aceh Utara dan Lhokseumawe juga punya kapasitas yang andal untuk bekerja di anak perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.

Iklan Muallem - TA KhalidIklanIklan Muallem - TA Khalid

“PT. PIM beroperasi disini, tapi peluang kerja hanya ditentukan dari satu kampus saja. Kalau mau adil, harusnya dilakukan open recruitmen agar bisa memberi peluang kepada semua orang. Kan tinggal dipilih saja yang memenuhi kualifikasi,” ungkapnya.

Ali mencontohkan, bagaimana rekrutmen yang dilakukan PT. Medco di Aceh Timur dalam merekrut tenaga kerja.

“Medco saja lebih memprioritaskan tenaga kerja lokal Aceh Timur dengan tetap mengacu pada standar rekrutmen dan bekerjasama dengan disnaker setempat. Tapi kenapa PIM mengambil kebijakan yang tendensius seperti itu. Seakan-akan lulusan kampus disini tidak ada yang berkopenten, ini jelas keliru,” tegasnya.

Saat ini, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan DPRA untuk membicarakan hal tersebut.

“Semoga saja ada hasil agar PIM merubah kebijakan kerjasama sepihak saja dalam merekrut tenaga kerja. Padahal angka pengangguran terdidik di Aceh Utara dan Lhokseumaee tergolong tinggi karena minimnya akses lapangan kerja,” ujarnya.

[] ajnn